Cari Blog Ini

Studi kawasan Amerika

I.PENDAHULUAN

Amerika Selatan adalah kawasan yang terletak di Benua Amerika sebelah selatan dan tersambung dengan Amerika Utara melalui Tanah Genting Panama. Amerika Selatan terdiri dari beberapa negara, diantaranya: Argentina, Bolivia, Brasi, Chili, Kolombia, Ekuador, Kepulauan Falkland, Guyana Perancis, Guyana, Paraguay, Peru, Georgia Selatan, Suriname, Uruguay, Venezuela.[1]

Bagian barat benua Amerika Selatan terdiri dari barisan pegunungan Andes dari utara hingga ke selatan, sedangkan bagian timur benua merupakan dataran rendah sebagian besar merupakan basin sungai Amazon, dengan hutan tropis yang lebat. Diduga Amerika Selatan didiami pertama kali oleh manusia yang bermigrasi dari Asia melalui Tanah Genting Bering (sekarang merupakan Selat Bering) menuju Amerika Utara dan ke selatan menuju Amerika Selatan. Dugaan lain tentang hal migrasi tersebut ke Amerika Selatan adalah dari bagian selatan Samudera Pasifik melalui kepulauan di Oceania.[2] Luas area Amerika Selatan berada pada peringkat keempat setelah Asia, Afrika dan Amerika Utara sedangkan populasinya terdapat pada peringkat kelima setelah Asia, Afrika, Eropa dan Amerika Utara.

Pada 2002, tingkat pengangguran di Amerika Selatan adalah 10,8%. Dikarenakan inflasi yang tinggi di hampir seluruh negara-negara Amerika Selatan, suku bunga turut meningkat dan investasi menurun. Suku bunga biasanya dua kali lipat dibanding dengan Amerika Serikat. Contohnya, suku bunga di Venezuela sekitar 22% dan 23% di Suriname. Dengan pengecualian di Chili, yang dimulai sejak 1973 di bawah Augusto Pinochet. South American Community of Nations adalah sebuah zona dagang bebas yang direncanakan di benua ini untuk menyatukan dua organisasi perdagangan bebas yang telah ada; Mercosur dan Andean Community.

Di Amerika Selatan, perbedaan antara yang kaya dan miskin sangat besar. Di Venezuela, Paraguay, Brasil, dan banyak negara Amerika Selatan lainnya, orang-orang 20 persen yang terkaya dapat memiliki lebih dari 60% kekayaan negara, sedangkan 20 persen termiskin hanya memiliki kurang dari 5%. Perbedaan ini dapat dilihat di banyak kota-kota besar Amerika Selatan yang memiliki rumah kumuh dan gubuk dekat dengan pencakar langit dan apartemen mewah kelas-atas.

Dengan demikian, Amerika Selatan dapat dikatakan sebuah kawasan karena memiliki cirri-ciri seperti yang dikatakan Masbaach, yaitu region atau kawasan adalah pengelompokan regional diidentifikasi dari basis kedekatan geografis, budaya, perdagangan dan saling ketergantungan ekonomi yang saling menguntungkan, komunikasi serta keikutsertaan dalam organisasi internasional.[3]

II. PROFIL PROFIL NEGARA

1. Paraguay

  1. Sejarah

Republik Paraguay adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang berbatasan dengan Argentina di sebelah selatan, Brasil di timur laut, dan Bolivia di barat daya. Nama negara ini bermakna "air yang mengalir ke samudra", berasal dari kata GuaranĂ­: parĂ¡ ("samudra"), gua ("ke/dari"), dan y ("air"). 14 Mei tahun 1811, Paraguay memproklamasikan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Pada abad ke-16, para penjajah Spanyol datang ke kawasan Paraguay dan selama lebih dari dua abad, kawasan itu menjadi koloni Spanyol. Setelah merdeka, Paraguay terus dilanda konflik internal akibat terjadinya beberapa kali kudeta. Pemerintahan yang terbentuk hasil kudeta itu juga selalu memunculkan karakter diktatorisme. Barulah pada tahun 1989, rakyat negara itu berhasil mengadakan pemilihan umum pertama dalam sejarah untuk memilih seorang presiden, dan sejak itu, kondisi dalam negeri Paraguay relatif menjadi semakin stabil. Republik Paraguay terletak di kawasasan selatan Benua Amerika. Negera ini berbatasan dengan Bolivia, Brasil, dan Argentina. [4]

  1. Politik

Paraguay merupakan negara Republik Kesatuan dengan Kekuasaan Eksekutif, Yudikatif dan Legislatif. Berdasarkan konstitusi 1940, Presiden adalah pemegang kekuasaan Eksekutif tertinggi dan dipilih melalui pemilu secara langsung. Presiden dengan masa jabatan 5 tahun dapat dipilih kembali. Badan Legislatif Paraguay, Kongres menganut sistem 2 kamar yaitu Senat (Camara de Senadores) memiliki 45 kursi dan Majelis Rendah (Camara de Diputados) memiliki 80 kursi. Setiap 5 tahun diadakan pemilihan untuk para anggota kedua badan itu.[5]

Mahkamah agung adalah pemegang Kekuasaan Yudikatif, beranggotakan 5 orang dan 3 orang diantaranya diangkat untuk masa jabatan 5 tahun. Kelima anggota ini dapat diberhentikan oleh DPR. Disamping Badan Eksekutif, dibentuk pula suatu Dewan Negara yang anggotanya terdiri dari para Menteri, wakil-wakil Gereja, para Rektor perguruan tinggi serta wakil-wakil kalangan pengusaha, petani, industri, bankir dan angkatan bersenjata. Dewan ini berfungsi sebagai wadah konsultasi.Paraguay memiliki 4 partai politik yaitu Partai Colorado, Authentic Radical Liberal Partai (PLRA), Partai Patriotic for Change (APC) dan National Encounter (terdiri dari partai politik kecil Partai Demokrat Kristen, Partai Revolusioner Febrerista dan Partai Demokrat Populer)

Pada Pemilu yang diselenggarakan pada tanggal 27 April 2003, Nicanor Duarte dari Partai Colorado tampil sebagai pemenang dengan perolehan suara 37,3% suara. Kemenangan Duarte sekaligus memperpanjang kekuasaan Partai Colorado di Paraguay yang telah berlangsung sejak tahun 1947 tanpa terputus.[6] Pada tanggal 20 April 2008, Rakyat Paraguay kembali melaksanakan hak pilihnya dalam Pemilu Presiden yang dimenangkan oleh Fernando Lugo, mantan uskup yang dikenal dekat dengan rakyat kecil. Lugo mengalahkan Blanca Ovelar calon kuat dari Partai Colorado yang juga mantan Menteri Pendidikan. Kemenangan Fernando Lugo ini mengakhiri dominasi Partai Colorado yang merupakan partai berkuasa terlama di dunia.

Dalam pelaksanaan politik luar negerinya, Paraguay melakukan pendekatan pragmatis dan memandang kerjasama kawasan Amerika khususnya Amerika Latin yaitu Mercosur dan Organization of American States (OAS) sangat penting. Negara ini mendukung terus dilaksanakannya kerjasama antara kelompok regional. Dalam kaitan ini Paraguay selalu mendorong pelaksanaan kerjasama dengan Uni Eropa dan Ibero Americana. Keikutsertaannya dalam forum konsultasi Asia Timur-Amerika Latin merupakan salah satu refleksi dari niat itu. Paraguay memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan dan merupakan negara di Amerika Latin yang tidak mempunyai hubungan diplomatik dengan RRC.[7]

  1. Ekonomi

Perekonomian Paraguay terus menunjukkan pertumbuhan positif setelah melampaui kiris ekonomi dengan pertumbuhan pada tahun 2007 sebesar 5,5%. Tingkat inflasi juga dapat dijaga pada satu digit dengan inflasi pada tahun 2007 tercatat sebesar 6%.Dari sisi perdagangan luar negerinya, neraca perdagangan Paraguay menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun dengan perkiraan sementara pada tahun 2007 ekspor sebesar US$ 7,418 milyar dan impor sebesar US$ 7,384 milyar, masing-masing meningkat sebesar 31% dan 19,73% dibandingkan dengan tahun 2006. Setelah mengalami defisit pada beberapa tahun terakhir, perekonomian Parguay terus menunjukkan peningkatan dengan surplus pada tahun 2007 US$ 34 juta.

Sektor utama Paraguay yang memberikan kontribusi besar bagi peningkatan ekspornya adalah produk pertanian. Selain Argentina, Paraguay juga merupakan salah satu sumber suplier kacang kedelai di dunia dengan hasil produksi pada tahun 2007 sekitar 5,5 juta ton. Selain itu, daging juga menjadi salah satu komoditas andalan dengan nilai ekspor daging Paraguay mencapai 470 juta dolar kurang sebesar 10% dibandingkan dengan pendapatan yang diperoleh dari ekspor daging pada tahun 2006 yaitu sekitar 507 juta dolar. Walaupun terjadi penurunan, namun bagi para pelaku sektor ini neraca tahun ini sangat positif yang menunjukan dua aspek fundamental: pertama dan yang paling penting adalah bahkan dalam kondisi kompetisi yang sangat ketat dengan negara-negara produser lainnya, Paraguay menunjukan ketahanannya dalam pasar internasional, dan faktor kedua adalah pengaruh neraca positif atas indeks yang dicapai pada tahun 2005 yang berarti kurva dalam ekspor daging terus meningkat. Rusia tetap menjadi konsumen utama dari produk nasional dengan angka hampir mencapai 60,000 ton diikuti Chili dengan 38,000 tons, Afrika Selatan dengan 10,000 ton dan Brazil diurutan kelima.

Pada bulan Oktober 2007, IMF menyetujui untuk memberikan pinjaman sekitar US$ 40 milyar kepada pemeritah Paraguay dibawah Stand by Agreement yang mengharuskan negara tersebut mengikuti rencana ekonomi IMF yang antara lain meliputi menekan angka inflasi, menurunkan defisit anggaran dan mengurangi pengeluaran pemerintah.[8]

2. Uruguay

A. Profil Negara

Geografi
Luas: 176.220 km persegi. Sedikit lebih kecil dari negara bagian Washington. Ibu kota: Montevideo (pop est juta. 1,34). Terrain: Plains dan perbukitan rendah, dataran rendah pesisir subur, 84% pertanian Iklim: Beriklim.

Warga negara

NationalityUruguayan(s).Kebangsaan: Uruguay (s).Penduduk (Juli 2008): 3,3 juta. Tingkat Pertumbuhan tahunan: 0,3%. Suku bangsa (1997): keturunan Eropa 93,2%, 5,9% keturunan Afrika, keturunan% 0,4 adat, keturunan Asia 0,4%. Katolik Roma 66%, Protestan dan lainnya Kristen 2%, Yahudi 1%, non-mengaku atau 31%.

Bahasa:Spanyol.
Pendidikan: Keaksaraan (2007) - 98%. Umur 75,85 yrs. Hidup Tingkat Kematian Bayi (2006) - 10,5 / 1.000.; agriculture, fishing, and mining --11%; construction --7%. Tenaga kerja (1,6 juta, 2008): Perdagangan, restoran, dan hotel - 21%, manufaktur, gas, dan listrik - 14%, pertanian, perikanan, dan pertambangan - 11%, konstruksi - 7%.

B. Sejarah

Penduduk satunya Uruguay sebelum penjajahan Eropa daerah adalah Indian Charrua, sebuah suku kecil di selatan didorong oleh Indian Guarani Paraguay. Para Spanyol menemukan wilayah Uruguay masa kini pada tahun 1516, tetapi perlawanan sengit orang Indian untuk penaklukan, dikombinasikan dengan tidak adanya emas dan perak, permukiman terbatas di wilayah ini selama abad 16 dan 17. Memperkenalkan sapi Spanyol, yang menjadi sumber kekayaan di wilayah ini.. Kolonisasi Spanyol meningkat Spanyol berusaha membatasi ekspansi Portugal batas Brazil. Montevideo didirikan oleh orang Spanyol di awal abad 18 sebagai benteng militer; pelabuhan alam segera berkembang menjadi pusat komersial bersaing dengan ibukota Argentina, Buenos Aires. sejarah awal abad ke-19 Uruguay itu dibentuk oleh konflik berkepanjangan antara pasukan Inggris, Spanyol, Portugis, dan kolonial untuk dominasi di wilayah Argentina-Brasil-Uruguay. Di tahun 1811, Jose Gervasio Artigas, yang menjadi pahlawan nasional Uruguay, meluncurkan pemberontakan yang berhasil melawan Spanyol. Pada 1821, Provincia Oriental del Rio de la Plata, Uruguay sekarang, dianeksasi ke Brazil oleh Portugal.

The Provincia menyatakan kemerdekaan dari Brasil pada 25 Agustus 1825 (setelah banyak pemberontakan pada tahun 1821, 1823, dan 1825), tetapi memutuskan untuk mematuhi sebuah federasi regional dengan Argentina. Federasi regional dikalahkan Brazil setelah perang 3 tahun. The 1828 Perjanjian Montevideo, dipupuk oleh Kerajaan Inggris, melahirkan ke Uruguay sebagai negara merdeka. The nation's first constitution was adopted in 1830. konstitusi pertama bangsa diadopsi pada tahun 1830. Sisa dari abad ke-19, di bawah serangkaian presiden dipilih dan diangkat, melihat intervensi oleh negara-negara tetangga, fluktuasi politik dan ekonomi, dan aliran besar imigran, terutama dari Eropa. Jose Batlle y Ordonez, presiden 1903-1907 dan lagi 1911-1915, mengatur pola pembangunan modern politik Uruguay. Dia mendirikan reformasi politik, sosial, dan ekonomi luas seperti program kesejahteraan, partisipasi pemerintah dalam banyak aspek perekonomian, dan seorang eksekutif jamak. Beberapa reformasi ini dilanjutkan oleh para penerusnya.
Pada 1966, kesulitan ekonomi, politik, dan sosial menyebabkan perubahan konstitusi, dan konstitusi baru diadopsi pada tahun 1967. Pada tahun 1973, di tengah gejolak ekonomi dan politik meningkat, angkatan bersenjata menutup Kongres dan mendirikan rezim sipil-militer, ditandai dengan meluasnya represi dan pelanggaran hak asasi manusia. Sebuah konstitusi baru yang disusun oleh militer ditolak dalam plebisit 1980 November. Setelah plebisit tersebut, angkatan bersenjata mengumumkan rencana untuk kembali ke kekuasaan sipil. National elections were held in 1984. Pemilu Nasional dilaksanakan pada tahun 1984. Pemimpin Partai Colorado Julio Maria Sanguinetti menang dan menjabat presiden 1985-1990. Administrasi Sanguinetti pertama kali diimplementasikan reformasi ekonomi dan demokrasi konsolidasi tahun berikutnya negara di bawah kekuasaanmiliter.

C. Pemerintahan

Jenis:republik Konstitusi. Kemerdekaan: 25 Agustus 1825. Konstitusi: Pertama 1830, 1967 saat ini, yang terakhir diubah Januari 1997. Eksekutif - Presiden (kepala negara dan kepala pemerintahan) dari. Legislatif - Majelis Umum dipilih proporsional oleh perwakilan yang terdiri dari 99-kursi Kamar Deputi dan 30-kursi Kehakiman Senat. Yudisial - Mahkamah Agung. Administrasi subdivisi: 19 departemen dengan otonomi terbatas. Partai politik / koalisi: Partai Colorado, Blanco (Nasional) Partai, Frente Amplio, Pihak Independen. Hak pilih: Universal dan wajib di 18.

D. Hubungan Luar Negeri

Uruguay tradisional telah memiliki hubungan politik dan budaya yang kuat dengan negara tetangga dan Eropa. Dengan globalisasi dan masalah-masalah ekonomi regional, link ke Amerika Utara telah diperkuat. Uruguay adalah pendukung kuat demokrasi konstitusional, pluralisme politik, dan kebebasan individu. hubungan internasional Its historis telah dibimbing oleh prinsip-prinsip non-intervensi, multilateralisme, menghormati kedaulatan nasional, dan ketergantungan pada aturan hukum untuk penyelesaian sengketa. hubungan internasional Uruguay juga mencerminkan dorongan untuk mencari pasar ekspor dan investasi asing. Ini adalah anggota pendiri Mercosur, Southern Cone Common Pasar juga terdiri dari Argentina, Brasil, dan Paraguay.

Uruguay adalah anggota dari Grup Rio, sebuah asosiasi negara-negara Amerika Latin yang berhubungan dengan masalah keamanan multilateral (di bawah Perjanjian Inter-Amerika Bantuan Timbal Balik). Uruguay lokasi antara Argentina dan Brasil membuat hubungan erat dengan kedua negara tetangga yang lebih besar dan anggota asosiasi Mercosur Chili dan Bolivia sangat penting. Biasanya dianggap sebagai negara netral dan diberkati dengan korps diplomatik profesional, Uruguay sering dipanggil untuk memimpin badan-badan internasional.. Uruguay adalah anggota dari Asosiasi Integrasi Amerika Latin (ALADI), sebuah asosiasi perdagangan yang berbasis di Montevideo yang mencakup 10 negara Amerika Selatan plus Meksiko dan Kuba.

3. Ekuador

A. Profil Negara

Nama lengkap : Republik Ekuador

Penduduk : 13,6 juta jiwa

Ibu kota : Quito

Luas : 272.045 km

Bahasa mayoritas : Spanyol

Agama mayoritas : Kristen Katolik

Ekspor utama : Minyak, pisang, kopi, coklat, bunga potong, ikan, udang

Mata uang : US dollar

GNI per kapita : US $ 3,640

Sistem pemerintahan : Demokrasi presidensial

Partai politik mayoritas :Alianza Pais, Partido Sociedad Patriotica (PSP), PRIAN, Movimiento Popular Democratico (MPD), Partido Sosial Cristiano (PSC)

Anggota kelompok organisasi : PBB, WTO, G-11, G77; Organisation of American States (OAS), Andean Community (CAN), Latin American Integration Association (ALADI), Rio Group, Inter-American Developmental Bank (IADB), OLADE

B. Lintas sejarah Ekuador

Ekuador merupakan negara yang didominasi oleh Spanyol sejak tiga ratus tahun. Ekuador bergabung dengan Simon Bolivar Republik Kolombia Raya pada tahun 1830, tetapi dibiarkan menjadi Republik terpisah, sehingga mengakibatkan ketidakstabilan politik dan persaingan antara pantai dan dataran tinggi yang banyak dipengaruhi dari masa pasca-kemerdekaan.

Perekonomian Ekuador juga dipengaruhi dengan adanya pertumbuhan sektor perbankan dan ekspansi yang cepat dalam produksi kakao, sehingga ini menciptakan kelas menengah untuk meningkatkan kekuatan politik dalam memulai sebuah revolusi liberal pada tahun 1895 dan menyebabkan perkembangan kapitalis selama tiga puluh tahun kedepan.

Kemudian pada tahun 1920-1948 Ekuador mengalami depresi pasar akibat dari runtuhnya penjualan kakao yang menghasilkan ketidakstabilan perekonomian negara. Namun, dengan adanya peningkatan ekspor pisang pada tahun 1960, perekonomian negara dapat terbantu sehingga rencana untuk membiayai kebijakan pembangunan dalam negeri dapat berjalan.

Akan tetapi setelah muncul kerusuhan sosial yang menimbulkan pemerintahan militer anti komunis pada tahun 1963-1966. Hal ini menyebabkan Ekuador mengalami perubahan ekonomi dengan adanya penemuan cadangan minyak yang luas, sehingga mendorong pemerintah untuk membiayai industrialisasi yang dipimpin oleh negara.

C. Konflik perbatasan Ekuador-Kolombia

Permasalahan lain dari Ekuador yang sampai sekarang masih dianggap konflik berkelanjutan adalah mengenai perbatasan antara Ekuador dengan Kolombia. Konflik ini dimulai ketika angkatan udara Kolombia menyerang kamp angkatan bersenjata revolusioner Kolombia (the Revolutionary Armed Forces of Colombia / FARC) di daerah terpencil Ekuador timur laut.

Serangan ini menghasilkan kematian Raul Reyes yang merupakan salah satu pemberontak FARC, sehingga menjadi salah satu awal dari mulainya masalah perbatasan. Hal ini karena Reyes meninggal di tanah yang dianggap wilayah Ekuador pada tahun 2008,[9]padahal selama waktu tersebut Kolombia telah melakukan serangan pada kelompok pemberontak di Ekuador.

Serangan ini juga menghasilkan krisis diplomasi antara Ekuador dan Kolombia. Bagi Kolombia serangan itu memperlihatkan profesionalisme angkatan bersenjata dan keberhasilan strategi keamanan demokratis Kolombia. Selain itu, dengan berhasilnya dalam mengejar FARC telah menggambarkan bahwa berkurangnya ketidakamanan yang tinggi, serta meningkatnya jangkauan pemerintah dalam memantau wilayahnya.

Akan tetapi hal ini berbeda dengan Ekuador karena pertama, proses politik Ekuador menjadi sulit sebab Ekuador menjadi wilayah yang terpisah akibat politik polarisasi dan dapat mengancam adanya kekerasan. Kedua, meningkatnya korupsi yang telah melemahkan lembaga negara. Ketiga, Ekuador tidak memiliki kapasitas keamanan untuk mengamankan perbatasan dengan Klombia. Keempat, pada tahun 2000 Ekuador menduga adanya sikap tidak netralitas yang berkaitan dengan Kolombia.[10]

Ada perbedaan pandangan dari kedua negara mengenai kematian Rayes ini, Ekuador menganggap bahwa peristiwa tersebut merupakan sinonim dengan deklarasi perang, namun Kolombia menganggap bahwa Ekuador tidak mengambil kebijakan dalam menyelesaikan masalah pemberontakan, karena adanya tujuan untuk menutupi operasi narkoba di wilayah itu.

Oleh karena itu, konflik antara Ekuador dan Kolombia, perbatasan utara Ekuador telah menjadi wilayah yang rawan terhadap bahaya, karena banyak yang melintasi perbatasan itu tanpa adanya pengawasan. Kedua negara saling beranggapan bahwa wilayah itu sama-sama merupakan wilayah negaranya. Walaupun pemerintah Ekuador telah menghabiskan biaya jutaan dollar untuk merawat para pengungsi dari Kolombia yang terjebak di tengah perang, tetapi Kolombia menyatakan bahwa Ekuador telah mengurus para pemberontak.

4. Chili

A. Profil Negara

Lokasi : Sebelah selatan Amerika Selatan, berbatasan dengan Samudra Pasifik Selatan, Argentina, Bolivia dan Peru
Area : 756.102 km, terbesar ke 38 di dunia
Tanah : 743.812 km
Air : 12.290 sq km
Tanah batas : 6.339 km.

Perbatasan negara : Argentina 5308 km, Bolivia 860 km dan Peru 171 km
Garis pantai : 6.435 km
Iklim : Cuaca sedang, gurun di utara; Mediterania di kawasan pusat; dingin dan lembab di selatan
Titik terendah : Samudera Pasifik 0 m
Titik tertinggi : Nevado del Ojos Salado 6.880 m
Sumber daya alam : Tembaga, kayu, bijih besi, nitrat, logam mulia dan molibdenum,
Alam bahaya : Gempa bumi; vulkanik aktif; tsunami
Permasalahan : Deforestasi meluas dan pertambangan mengancam sumber daya alam; polusi udara dari emisi industri dan kendaraan; pencemaran air dari limbah baku.

Penduduk : 16.601.707 (Juli 2010) terbesar ke 60 di dunia

Suku bangsa : Orang Putih Amerindian 95,4%, Mapuche 4%, kelompok-kelompok adat lainnya 0,6% (2002 sensus)
Agama : Katolik Roma 70%, Evangelis 15,1%, Saksi-Saksi Yehuwa 1,1%, Kristen Lain 1%, lainnya 4,6%, tidak ada 8,3% (sensus 2002)
Bahasa : Spanyol (resmi), Mapudungun, Jerman, Inggris[11]

B. Sejarah Negara

Sebelum kedatangan Spanyol di abad ke-16, Chile utara di bawah kekuasaan Inca sedangkan pribumi Mapuche menghuni daerah tengah dan selatan Chile. Meskipun Chile mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1810, kemenangan menentukan atas Spanyol itu tidak tercapai sampai 1818. Dalam Perang Pasifik (1879-1883), Chili mengalahkan Peru dan Bolivia dan memenangkan wilayah utara yang sekarang. Hingga tahun 1880-an, penduduk pribumi Chile, Indian Mapuche masih bergejolak.

Setelah serangkaian pemerintah terpilih, pemerintah Marxis tiga tahun dari Salvador Allende digulingkan pada tahun 1973 oleh kudeta militer yang dipimpin oleh Augusto Pinochet, yang memerintah sampai seorang presiden yang dipilih secara bebas dipasang pada tahun 1990.[12]

Selain nama Augusto Pinochet sang diktator Chile, operasi yang digunakan untuk menggulingkan Salvador Allende, pemimpin negara terpilih dari partai Unidad Popular (UP), sedikit memiliki kedekatan nama dengan Indonesia. Dengan dukungan dari CIA (Central Intelligent America) dilaksanakan Jakarta Operation, kerjasama presiden Amerika Richard Nixon dan Augusto Pinochet dipercaya meniru Jakarta September 1965 dalam menggulingkan Soekarno.[13]

Kebijakan ekonomi Pinochet yang telah dipelihara secara konsisten sejak 1980-an, telah memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan Chili yang stabil, mengurangi angka kemiskinan dengan lebih dari setengah jumlah penduduk, dan telah membantu mengamankan komitmen negara untuk pemerintahan yang demokratis dan representatif. Chile semakin diasumsikan peran kepemimpinannya dalam kawasan regional dan internasional sesuai statusnya sebagai bangsa yang stabil dan demokratis.[14]

Selain kedua hal tersebut, Chili juga mengguncang dunia pada abad dua satu dengan Gempa Chili 2010 dan Kecelakaan Tambang Capiaco, Pemimpin Chile saat ini Sebastian Pinera semakin tercitra kepeduliaannya dengan kedua fenomena tersebut hingga mendunia. Di lokasai Kecelakaan Tambang Capiaco akan diabadikan menjadi kisah kemanusiaan abadi dengan monumen Capiaco yang saat ini sedang masa pembangunan.[15]

C. Pemerintahan

Pemerintahan : Republik
Ibu Kota : Santiago
Kemerdekaan :18 September 1810 (dari Spanyol)

Konstitusi : 11 September 1980, efektif 11 Maret 1981, diubah tahun 1989, 1991, 1997, 1999, 2000, 2003, dan 2005

Kepala negara : Presiden Sebastian Pinera Echenique (sejak 11 Maret 2010); catatan - presiden adalah baik kepala negara dan kepala pemerintahan
Partisipasi organisasi internasional : APEC, BIS, CAN (asosiasi), CD, FAO, G-15, G-77, IADB, IAEA, IBRD, ICAO, ICC, ICCt, ICCt (penandatangan), ICRM, IDA, IFAD, IFC, IFRCS, IHO, ILO, IMF, IMO, IMSO, Interpol, IOC, IOM, IPU, ISO, ITSO, ITU, ITUC, LAES, Laia, Mercosur (asosiasi), MIGA, MINUSTAH, NAM, OAS, OECD (aksesi negara), OPANAL, OPCW , PCA, RG, SICA (observer), UN, UNASUR, UNCTAD, UNESCO, UNHCR, UNIDO, Union Latina, UNMOGIP, UNTSO, UNWTO, UPU, WCO, WFTU, WHO, WIPO, WMO, WTO[16]

D. Isu Transnasional

· Klaim Chili, Peru dan Bolivia untuk mengembalikan koridor Atacama, Chili mengiginkan Atacama karena merupakan daerah Chili pada tahun 1884.

· Chile menolak undang-undang sepihak Peru untuk mengubah batas maritim lintangnya dengan Chili ke saluran equidistance dengan sumbu barat daya, Peru mendukung Chili, pada Oktober 2007, Peru mengambil keluhan maritim bersama Chili ke ICJ atas klaim teritorial di Antartika (Antarktika Wilayah Chili) secara parsial tumpang tindih dengan klaim Argentina dan Inggris;

· Komisi batas bersama, didirikan dengan Chili dan Argentina pada tahun 2001. Untuk memetakan dan demarkasi batas dipisahkan oleh Pegunungan Andes Selatan dan Ice Lapangan (Campo de Hielo Sur)

· Obat terlarang, Chili memproduksi kokain yang ditujukan untuk Eropa dan daerah lain, beberapa kegiatan pencucian uang kokain dilakukan dan impor kokain diteruskan ke Bolivia, konsumsi kokain dalam negeri terus meningkat, membuat Chili sebagai konsumen kokain yang signifikan (2008).[17]

5. GUYANA

A. Profil Negara

Lokasi : Amerika Selatan bagian utara, berbatasan dengan Samudra Atlantik Utara, antara Suriname dan Venezuela
Area : 214.969 km, terbesar ke 84 di dunia
Tanah : 196.849 km
Air : 18.120 km
Tanah batas : 2.949 km.

Perbatasan negara : Brazil 1.606 km, Suriname 600 km, Venezuela 743 km
Garis pantai : 459 km
Iklim : tropis, panas, lembab, dikelola oleh angin timur laut perdagangan; dua musim hujan (Mei sampai Agustus, November-Januari)
Titik terendah : Samudera Pasifik 0 m
Titik tertinggi : Gunung Roraima 2.835 m

Sumber daya alam : bauksit, emas, berlian, kayu kayu, udang, ikan
Alam bahaya : banjir bandang adalah ancaman konstan selama musim hujan
Permasalahan : polusi air dari limbah dan bahan kimia pertanian dan industri; deforestasi.

Penduduk : 752,940 terbesar ke 160 di dunia

Suku bangsa : India Timur 43,5%, hitam (Afrika) 30,2%, campuran 16,7%, Amerindian 9,1%, lainnya 0,5% (sensus 2002)

Agama : Hindu 28,4%, Pantekosta 16,9%, 8,1% Katolik Roma, Anglikan 6,9%, Seventh Day Adventist 5%, Methodist 1.7%, Saksi Yehuwa 1,1%, lainnya Kristen 17,7%, Islam 7,2%, lainnya 4,3%, tidak ada 4,3% (2002 sensus).
Bahasa : Bahasa Inggris, Amerindian dialek, Creole, Karibia Hindustan (sebuah dialek bahasa Hindi), Urdu.[18]


B. Sejarah Negara

Awalnya sebuah koloni Belanda pada abad ke 17, oleh 1815 Guyana telah menjadi milik Inggris. Penghapusan perbudakan menyebabkan penyelesaian hitam daerah perkotaan dan pegawai diwajibkan impor dari India untuk bekerja di perkebunan gula. Ini membagi etnokultural yang sudah berlangsung dan telah menyebabkan politik bergolak.

Guyana mencapai kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1966, dan sejak saat itu telah dikuasai sebagian besar oleh pemerintah sosialis-oriented. Pada tahun 1992, Cheddi Jagan terpilih sebagai presiden dalam apa yang dianggap pemilu pertama di negara bebas dan adil sejak kemerdekaan. Setelah kematiannya lima tahun kemudian, istrinya, Janet Jagan, menjadi presiden pada tahun 1999 namun mengundurkan diri karena kesehatan yang buruk. pengganti nya, Bharrat Jagdeo, terpilih kembali pada tahun 2001 dan sekali lagi pada 2006.[19]

C. Pemerintahan

Pemerintahan : Republik

Ibu Kota : Georgetown
Kemerdekaan : 26 Mei 1966 (dari Inggris)

Konstitusi : 11 September 1980, efektif 11 Maret 1981, diubah tahun 1989, 1991, 1997, 1999, 2000, 2003, dan 2005

Kepala negara : Presiden Bharrat Jagdeo (sejak 11 Agustus 1999); catatan - presiden diasumsikan setelah pengunduran diri Presiden Janet Jagan dan terpilih kembali pada tahun 2001, dan sekali lagi pada tahun 2006
Kepala pemerintahan : Perdana Menteri Samuel Hinds (sejak Oktober 1992)
Partisipasi organisasi internasional : ACP, AOSIS, C, CARICOM, CDB, FAO, G-77, IADB, IBRD, ICAO, ICCt, ICRM, IDA, IFAD, IFC, IFRCS, ILO, IMF, IMO, Interpol, IOC, IOM (observer), ISO (pelanggan), ITU, ITUC, LAES, MIGA, NAM, OAS, OKI, OPANAL, OPCW, PCA, PetroCaribe, RG, UN, UNASUR, UNCTAD, UNESCO, UNIDO, UPU, WCO, WFTU, WHO, WIPO, WMO, WTO[20]

D. Isu Transnasional

· Semua daerah barat Sungai Essequibo diklaim oleh Venezuela maka terjadi diskusi tentang batas laut

· Guyana telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan Barbados dalam menegaskan klaim sebelum UNCLOS bahwa batas maritim Trinidad dan Tobago dengan Venezuela meluas ke perairan mereka

· Suriname mengklaim segitiga tanah antara Baru dan sungai Kutari Koetari dalam sengketa bersejarah atas hulu Courantyne; Guyana berusaha arbitrase sesuai dengan ketentuan Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) untuk menyelesaikan sengketa lama dengan Suriname di sumbu dari batas laut teritorial di perairan berpotensi kaya minyak

· Perdagangan orang, Guyana merupakan sumber, transit, dan tujuan negara untuk pria, wanita, dan anak-anak yang diperdagangkan untuk tujuan eksploitasi seksual komersial dan kerja paksa, perdagangan manusia yang paling tampak terjadi di kamp-kamp pertambangan terpencil di pedalaman negara itu, beberapa perempuan dan gadis yang diperdagangkan dari Brazil utara; pelaporan dari negara-negara lain menunjukkan perempuan dan anak perempuan Guyanese diperdagangkan untuk eksploitasi seksual ke negara-negara tetangga. Anak laki-laki dan remaja laki-laki Guyanese tunduk pada eksploitasi tenaga kerja di konstruksi dan pertanian

· Obat terlarang, Guyana ialah transhipment point untuk narkotika dari Amerika Selatan - terutama Venezuela - ke Eropa dan Amerika Serikat, produsen ganja dantempat pencucian uang yang berkaitan dengan perdagangan narkoba dan penyelundupan manusia[21]

6. GUIANA PERANCIS

A. Profil Negara

Lokasi : Amerika Selatan bagian utara, berbatasan dengan Samudra Atlantik Utara, antara Suriname dan Brazil
Area : 83.534 km
Tanah : - km

Air : - km
Tanah batas : - km.

Perbatasan negara : Brazil - km, Suriname - km,
Garis pantai : - km
Iklim : tropis, panas, lembab, dikelola oleh angin timur laut perdagangan; dua musim hujan (Mei sampai Agustus, November-Januari)
Titik terendah : Samudera Pasifik 0 m
Titik tertinggi : -- m

Sumber daya alam : -
Alam bahaya : -

Permasalahan : -

Penduduk : -

Suku bangsa : -

Agama : -

Bahasa : -


B. Sejarah Negara

Guiana Perancis (resmi hanya Guyane) adalah sebuah wilayah luar negeri Perancis, yang terdiri dari departemen luar negeri tunggal (Perancis: département d'outre-mer, atau DOM) yang terletak di Atlantik utara pantai Amerika Selatan. Memiliki perbatasan dengan dua negara, Brasil di timur dan selatan, dan Suriname di barat.

Guiana Perancis memiliki daerah 83.534 km² memiliki kepadatan penduduk yang sangat rendah kurang dari tiga orang per km², dengan hampir setengah dari 229.000 penduduknya pada tahun 2009 tinggal di wilayah perkotaan Cayenne, modal. Mata uang Guiana Perancis adalah euro.

Guiana Perancis, sebagai bagian dari Perancis, adalah bagian dari Uni Eropa yang merupakan daratan terbesar untuk wilayah di luar Eropa, dengan salah satu batas terpanjang eksternal Uni Eropa disamping dengan kantong Spanyol di Afrika Ceuta dan Melilla. Sebagai bagian integral dari Perancis, kepala negaranya adalah Presiden Republik Perancis, dan kepala Pemerintah adalah Perdana Menteri Perancis.

Pemerintah Prancis dan lembaga-lembaganya memiliki tanggung jawab untuk berbagai isu yang dicadangkan untuk Eksekutif Nasional, seperti hubungan pertahanan dan eksternal. Presiden Perancis mengangkat seorang Prefek (penduduk di gedung Prefektur Cayenne) sebagai wakil untuk kepala pemerintah daerah dari Guiana Perancis.[22]

C. Pemerintahan

Pemerintahan : -

Ibu Kota : Cayenne
Kemerdekaan : -

Konstitusi : -

Kepala negara : Presiden Perancis

Kepala pemerintahan : Perdana Menteri Perancis
Partisipasi organisasi internasional : -

D. Isu Transnasional

-

7. PERU

A. Profil Negara

Lokasi : Barat Amerika Selatan, berbatasan dengan Samudra Pasifik Selatan, antara Chili dan Ekuador

Area : 1.285.216 km
Tanah : 1.279.996km

Air : 5.220 km
Tanah batas : 7.461 km

Perbatasan negara : Bolivia 1.075 km, Brasil 2.995 km, 171 km Chile, Kolombia 1.800 km, Ekuador 1.420 km
Garis pantai : 2.414 km km

Penduduk : 29.546.963 (Juli 2010)

Suku bangsa : 45% Amerindian, mestizo (campuran Amerindian dan putih) 37%, putih 15%, hitam, Jepang, Cina, dan lainnya 3%

Agama : Katolik Roma 81,3%, 12,5% Injili, lainnya 3,3%, tidak ditentukan atau tidak ada 2,9% (2007 Sensus)

Bahasa : Spanyol (resmi), Quechua (resmi), Aymara, dan sejumlah besar bahasa Amazon kecil[23]

B. Sejarah Negara

Peru Kuno adalah beberapa peradaban Andes yang menonjol, terutama dari kerajaan Inca yang ditangkap oleh penjajah Spanyol pada 1533. Kemerdekaan Peru diumumkan pada tahun 1821 dan sisa pasukan Spanyol dikalahkan pada tahun 1824.

Setelah belasan tahun kekuasaan militer, Peru kembali ke kepemimpinan demokratis pada tahun 1980, tapi masalah ekonomi yang berpengalaman dan pertumbuhan pemberontakan kekerasan. Pemilu Presiden Alberto Fujimori pada tahun 1990 diantar dalam satu dekade yang melihat perubahan yang dramatis dalam perekonomian dan kemajuan signifikan dalam membatasi aktivitas gerilya.

Namun demikian, ketergantungan presiden meningkatnya tindakan otoriter dan kemerosotan ekonomi di akhir 1990-an dihasilkan ketidakpuasan meningkat dengan rezim, yang menyebabkan kejatuhannya pada tahun 2000. Sebuah pemerintah sementara mengawasi pemilihan umum yang baru pada musim semi tahun 2001, yang diantar di Alejandro Toledo Manrique sebagai kepala pemerintahan baru - presiden pertama yang terpilih secara demokratis Peru etnis asli Amerika. Pemilihan presiden tahun 2006 melihat kembalinya Alan Garcia Perez yang, setelah jangka waktu presiden mengecewakan 1985-1990, telah mengawasi kinerja ekonomi makro kuat.[24]

C. Pemerintahan

Pemerintahan : konstitusional republik

Ibu Kota : Lima
Kemerdekaan : 28 Juli 1821 (dari Spanyol)

Konstitusi : 29 Desember 1993

Kepala negara : Presiden Alan Garcia Perez (sejak 28 Juli 2006)

Kepala pemerintahan : Presiden Alan Garcia Perez (sejak 28 Juli 2006)
Partisipasi organisasi internasional : APEC, BISA, FAO, G-24, G-77, IADB, IAEA, IBRD, ICAO, ICCt, ICRM, IDA, IFAD, IFC, IFRCS, IHO, ILO, IMF, IMO, IMSO, Interpol, IOC, IOM, IPU, ISO, ITSO, ITU, ITUC, LAES, Laia, Mercosur (asosiasi), MIGA, MINUSTAH, MONUC, NAM, OAS, OPANAL, OPCW, PCA, RG, UN, UNASUR, UNCTAD, UNESCO, UNFICYP, UNIDO, Union Latina, UNMIL, UNMIS, UNOCI, UNWTO, UPU, WCO, WFTU, WHO, WIPO, WMO, WTO[25]

D. Isu Transnasional

-

8. SURINAME

A. Profil Negara

Lokasi : Amerika Selatan bagian utara, berbatasan dengan Samudra Atlantik Utara, antara Guiana Perancis dan Guyana
Area : 163.820 km, terbesar ke 91 di dunia
Tanah : 156.000 km
Air : 7820 km
Tanah batas : 1.703 km.

Perbatasan negara : 593 km, Guiana Perancis 510 km, Guyana 600 km
Garis pantai : 386 km
Iklim : tropis, panas, lembab, dikelola oleh angin timur laut perdagangan; dua musim hujan (Mei sampai Agustus, November-Januari)
Titik terendah : Samudera Pasifik 0 m
Titik tertinggi : -

Sumber daya alam : kayu, tenaga air, ikan, kaolin, udang, bauksit, emas, dan sejumlah kecil nikel, tembaga, platina, bijih besi
Alam bahaya : -

Permasalahan : deforestasi sebagai kayu dipotong untuk ekspor; pencemaran lintas air oleh kegiatan pertambangan skala kecil
Penduduk : 481.267 (Juli 2010) terbesar ke 170 di dunia

Suku bangsa : Hindustan ( India Timur) 37%, Kreol (campuran putih dan hitam) 31%, Jawa 15%, Maroon (Afrika pedalaman) 10%, Amerindian 2%, Cina 2%, putih 1%, lainnya 2%
Agama : Hindu 27,4%, Protestan 25,2% (terutama Moravia), Katolik Roma 22,8%, 19,6% Muslim, kepercayaan asli 5%

Bahasa : Belanda (resmi), Inggris (banyak digunakan), Sranang Tongo (atau Taki-Taki yaitu bahasa asli Kreole), Hindustan (dialek bahasa Hindi), Jawa.[26]


B. Sejarah Negara

Pertama dieksplorasi oleh orang Spanyol pada abad 16 dan kemudian diselesaikan oleh Inggris pada pertengahan abad ke-17, Suriname menjadi koloni Belanda pada tahun 1667. Dengan penghapusan perbudakan pada 1863, pekerja didatangkan dari India dan Jawa. Kemerdekaan dari Belanda diberikan pada tahun 1975.

Lima tahun kemudian pemerintah sipil diganti oleh rezim militer yang segera mendeklarasikan republik sosialis. Hal ini terus melakukan kontrol melalui suksesi nominal administrasi sipil sampai tahun 1987, ketika tekanan internasional akhirnya memaksa pemilihan yang demokratis.

Pada tahun 1990, militer menggulingkan kepemimpinan sipil, tetapi sebuah pemerintah yang terpilih secara demokratis – empat partai koalisi Front Baru - kembali berkuasa pada tahun 1991 dan telah memerintah sejak koalisi diperluas ke delapan partai pada tahun 2005. [27]

C. Pemerintahan

Pemerintahan : Demokrasi konstitusional

Ibu Kota : Paramaribo
Kemerdekaan : 25 November 1975 (dari Belanda)

Konstitusi : Meratifikasi 30 September 1987; efektif 30 Oktober 1987

Kepala negara : Desire Delano BOUTERSE (sejak 12 Agustus 2010), Wakil Presiden Robert AMEERALI (sejak 12 Agustus 2010); catatan presiden adalah baik kepala negara dan kepala pemerintahan
Partisipasi organisasi internasional : ACP, AOSIS, CARICOM, FAO, G-77, IADB, IBRD, ICAO, ICCt, ICRM, IDB, IFAD, IFRCS, IHO, ILO, IMF, IMO, Interpol, IOC, IPU, ISO (koresponden), ITU, ITUC , LAES, MIGA, NAM, OAS, OKI, OPANAL, OPCW, PCA, PetroCaribe, PBB, UNASUR, UNCTAD, UNESCO, UNIDO, UPU, WFTU, WHO, WIPO, WMO, WTO [28]

D. Isu Transnasional

· Daerah diklaim oleh Guiana Perancis antara Riviere Litani dan Riviere Marouini, Suriname mengklaim segitiga tanah antara Baru dan Kutari Koetari sungai dalam sengketa bersejarah atas hulu Courantyne; Guyana berusaha Konvensi PBB tentang Hukum arbitrase (UNCLOS) Laut untuk menyelesaikan sengketa lama dengan Suriname di atas sumbu dari batas laut teritorial di perairan berpotensi kaya minyak

· Obat terlarang, tumbuh muatan titik untuk obat Amerika Selatan yang ditakdirkan untuk Eropa melalui Belanda dan Brasil; transshipment point untuk urusan obat serta beberapa senjata[29]

III. KESIMPULAN

1. Secara historis seluruh Negara memiliki keterkaitan sejarah yang kuat, Peru, Chili dan Ekuador pra-colonial terdiri atas sebuah kerajaan Inca. Masa kononial Peru, Chili dan Ekuador serta Uruguay dan Paraguay masuk menjadi Amerika Koloni Spanyol, kecuali Suriname dan Guyana menjadi koloni Belanda dan Guiana menjadi koloni Perancis. Pada era modern seluruh Negara masuk dalam kawasan Amerika Selatan, meski kadang terdapat interstate dispute.

2. Isu Obat Terlarang dan perdagangan manusia menjadi isu transnasional di setiap Negara.



[1] file:///F:/showthread.php.htm. diakses: 20/10/2010

[2] Ibid.

[3][3] Nuraeni S, Deasy Silvya dan Arfin Sudirman, Regionalisme dalam Studi Hubungan Internasional, (Yogyakarta : Pustaka pelajar : 2010), hal. 1

[6] Dalam pemilu tanggal 27 April 2003, Luis Gonzalez Macchi tidak ikut serta sebagai calon sehingga partai Colorado mengandalkan Nicanor Duarte yang berpengalaman di bidang media massa dengan niatnya untuk konsentrasi pada perbaikan ekonomi sosial. Nicanor Duarte berhasil memperoleh 37,14% suara, sedangkan Julio Cesar Franco (dari Partai Liberal Radical Autentico) memperoleh 23,95% suara dan Pedro Fadul (dari Movimiento Patria Querida) memperoleh 21,28% suara dalam pemilu tersebut. Guna menjaga stabilitas politik maka presiden terpilih Nicanor Duarte mengajak kedua tokoh oposisi tersebut untuk berkerja sama. Pada awal Juni 2003 Presiden terpilih Duarte bertemu dengan keduanya dalam upayanya untuk mencapai titik temu bagi penyusunan kabinet menjelang tanggal 15 Agustus 2003. sumber: http://www.kbri-buenosaires.org.ar/indonesia/informasi-umum-indonesia/paraguay/. Diakses: 20/10/2010

[7] Ibid.

[8] Ibid.

[10] Marcella, Gabriel, 2008. War Without Borders: The Colombia – Ecuador Crisis Of 2008, http://www.strategicStudiesinstitute.army.mill/, diakses 19 Oktober 2010

[13] Hasyim Muzadi, “Soal Kehidupan Mari Menikmati Drama Pinera dan Urzua”

[15] http://en.wikipedia.org/wiki/Chile

[24] http://en.wikipedia.org/wiki/french_guiana

0 komentar:

Posting Komentar